Senin, 31 Desember 2012

Struktur senyawa karbon

a. Keisomeran karena atom karbon asimetrik, keisomeran optik

Sebelum ada teori valensi, kimiawan/fisiologis Perancis Louis Pasteur (1822-1895) telah mengenali pengaruh struktur molekul individual pada sifat gabungan molekul. Ia berhasil memisahkan asam rasemat tartarat (sebenarnya garam natrium amonium) menjadi (+) dan (-) berdasarkan arah muka hemihedral kristalnya (1848).
Kedua senyawa memiliki sifat fisika (misalnya titik leleh) dan kimia yang sama, tetapi ada perbedaan dalam sifat optik dalam larutan masing-masing senyawa. Keduanya memutar bidang polarisasi cahaya, dengan kata lain mempunyai keaktifan optik. Rotasi jenis kedua senyawa, yang mengkur kekuatan rotasi kedua senyawa, memiliki nilai absolut yang sama, namun tandanya berlawanan. Karena molekul berada bebas dalam larutan, perbedaan ini tidak dapat dijelaskan karena perbedaan struktur kristal. Sayangnya waktu itu, walaupun teori atom sudah ada, teori valensi belum ada. Dengan kondisi seperti ini Pasteur tidak dapat menjelaskan penemuannya.
Di tahun 1860-an, kimiawan Jerman Johannes Adolf Wislicenus (1835-1902) menemukan bahwa dua jenis asam laktat yang diketahui waktu itu keduanya adalah asam α-hidroksipropanoat CH3CH(OH)COOH, bukan asam β- hidroksipropanoat HOCH2CH2COOH. Ia lebih lanjut menyarankan bahwa konsep baru untuk stereoisomer harus dibuat untuk menjelaskna fenomena ini. Konse baru ini menyatakan bahwa kedua senyawa yang memiliki rumus struktur yang sama dalam dua dimensu dapat menjadi stereoisomer bila susunan atom-atomnya di ruang berbeda.
Di tahun 1874, van’t Hoff dan Le Bel secara independen mengusulkan teori atom karbon tetrahedral. Menurut teori ini, kedua asam laktat yang dapat digambarkan di Gambar 4.4. Salah satu asam laktat adalah bayangan cermin asam laktat satunya. Dengan kata lain, hubungan kedua senyawa seperti hubungan tangan kanan dan tangan kiri, dan oleh karena itu disebut dengan antipoda atau enantiomer. Berkat teori van’t Hoff dan Le Bel, bidang kimia baru, stereokimia, berkembang dengan cepat.

(+)-asam laktat (-)-lactic acid
Gambar 4.4 Stereoisomer asam laktat.
Kedua isomer atau antipoda, berhubungan layaknya tangan kanan dan kiri
Pada atom karbon pusat di asam laktat, empat atom atau gigus yang berbeda terikat. Atom karbon semacam ini disebut dengan atom karbon asimetrik. Umumnya, jumlah stereoisomer akan sebanyak 2n, n adalah jumlah atom karbon asimetrik. Asam tartarat memiliki dua atom karbon asimetrik. Namun, karena keberadaan simetri molekul, jumlah stereoisomernya kurang dari 2n, dan lagi salah satu stereoisomer secara optik tidak aktif (Gambar 4.5). Semua fenomena ini dapat secara konsisten dijelaskan dengan teori atom karbon tetrahedral.

(+)-asam tartarat (-)-asam tartarat meso-asam tartarat
Gambar 4.5 Stereoisomer asam tartarat(+)-asam tartarat dan (-)-asam tartarat membentuk pasangan enantiomer.
Namun karena adanya simetri, meso-asam tartarat secara optik tidak aktif.
Latihan 4.2 Gliseraldehida Gambarkan perspektif gliseraldehida OHCCHOHCH2OH, gula paling sederhana, seperti cara yang ditunjukkan pada gambar 4.4.
Jawab.

Catat ada banyak cara lain untuk menggambarkannya.

b. Isomer geometri

Van’t Hoff menjelaskan keisomeran asam fumarat dan maleat karena batasan rotasi di ikatan ganda, suatu penjelasan yang berbeda dengan untuk keisomeran optik. Isomer jenis ini disebut dengan isomer geometri. Dalam bentuk trans subtituennya (dalam kasus asam fumarat dan maleat, gugus karboksil) terletak di sisi yang berbeda dari ikatan rangkap, sementara dalam isomer cis-nya subtituennya terletak di sisi yang sama.
Dari dua isomer yang diisoasi, van’t Hoff menamai isomer yang mudah melepaskan air menjadi anhidrida maleat isomer cis sebab dalam isomer cis kedua gugus karboksi dekat satu sama lain. Dengan pemanasan sampai 300 °C, asam fuarat berubah menjadi anhidrida maleat. Hal ini cukup logis karena prosesnya harus melibatkan isomerisasi cis-trans yang merupakan proses dengan galangan energi yang cukup tinggi (Gambar 4.6).
Karena beberapa pasangan isomer geometri telah diketahui, teori isomer geometri memberikan dukunagn yang baik bagi teori struktural van’t Hoff.

asam fumarat asam maleat anhidrida maleat
Gambar 4.6 Isomer geometri asam maleat (bentuk cis) mempunyai dua gugus karboksil yang dekat, dan mudah melepas air menjadi anhidrida (anhidrida maleat).
Latihan 4.3 Isomer dikhloroetilena
Gambarkan rumus struktur semua isomer dikhloroetilena C2H2Cl2.
Jawab: Dua atom khlorin dapat terikat pada atom karbon yang sama, atau pada atom karbon yang
berbeda. Dan pada kasus yang kedua akan ada isomer geometri.

Struktur benzen

Struktur benzen menjadi enigma beberapa tahun. Di tahun 1865, Kekulé mengusulkan struktur siklik planar dengan tiga ikatan tunggal dan tiga ikatan ganda yang terhubungkan secara bergantian. Strukturnya disebut dengan struktur Kekulé. Bukti struktur semacam ini datang dari jumlah isomer benzen tersubstitusi. Dengan struktur Kekulé, akan ada tiga isomer kresol, yakni, o, m- dan p-kresol (Gambar 4.7).

Struktur Kekulé tidak dapat menyelesaikan semua masalah yang berkaitan dengan struktur benzene. Bila benzene memiliki struktur seperti yang diusulkan Kekulé, akan ada dua isomer okresol, yang tidak diamati. Kekulé mempostulatkan bahwa ada kesetimbangan cepat, yang disebut dengan resonansi antara kedua struktur. Istilah resonansi kemudian digunakan dalam mekanika kuantum.

d. Struktur etana: analisis konformasional

Teori atom karbon tetrahedral dan struktur benzene memberikan fondasi teori struktur senyawa organik. Namun, van’t Hoff dan kimiawan lain mengenali bahwa masih ada masalah yang tersisa dan tidak dapat dijelaskan dengan teori karbon tetrahedral. Masalah itu adalah keisomeran yang disebabkan oleh adanya rotasi di sekitar ikatan tunggal.
Bila rotasi di sekitar ikatan C-C dalam 1,2-dikhloroetana CH2ClCH2Cl terbatas sebagaimana dalam kasus asam fumarat dan maleat, maka akan didapati banyak sekali isomer. Walaupun van’t Hoff awalnya menganggap adanya kemungkinan seperti itu, ia akhirnya menyimpulkan bahwa rotasinya bebas (rotasi bebas) karena tidak didapati isomer rotasional akibat batasan rotasi tersebut. Ia menambahkan bahwa struktur yang diamati adalah rata-rata dari semua struktur yang mungkin.
Di tahun 1930-an dibuktikan dengan teori dan percobaan bahwa rotasi di sekitar ikatan tunggal tidak sepenuhnya bebas. Dalam kasus etana, tolakan antara atom hidrogen yang terikat di atom karbon dekatnya akan membentuk halangan bagi rotasi bebas, dan besarnya tolakan akan bervariasi ketika rotasi tersebut berlangsung. Gambar 4.8(a) adalah proyeksi Newman etana, dan Gambar 4.8(b) adalah plot energi-sudut torsi.

Gambar 4.8 Analisis konformasional.
Dalam gambar (a) (proyeksi Newman), Anda dapat melihat molekul di arah ikatan C-C. Atom karbon depan dinyatakan dengan titik potong tiga garis pendek (masing-masing mewakili ikatan CH) sementara lingkaran mewakili arom karbon yang belakang. Keseluruhan gambar akan berkaitan dengan proyeksi molekul di dinding di belakangnya. Demi kesederhanaan atom hidrogennya tidak digambarkan (b) Bila sudut orsinya 0°, 120°, 240° dan 360°, bagian belakang molekul “berimpitan” eclipsed dengan bagian depan. Bila anda menggambarkan proyeksi Newman dengan tepat berimpit, anda sama sekali tidak dapat melihat bagian belakang. Secara konvensi, bagian belakang diputar sedikit agar dapat dilihat.
Bila sudut rotasi (sudut torsi) 0°, 60°, 120° dan 180°, energi molekul kalau tidak maksimum akan minimum. Struktur (konformasi) dengan sudut torsi 0° atau 120° disebut dengan bentuk eklips, dan konformasi dengan sudut torsi 60°atau 180° disebut bentuk staggered. Studi perubahan >struktur molekular yang diakibatkan oleh rotasi di sekitar ikatan tunggal disebut dengan analisis konformasional. Analisis ini telah berkembang sejak tahun 1950-an hingga kini.
Analisis konformasional butana CH3CH2CH2CH3 atas rotasi di sekitar ikatan C-C pusat, mengungkapkan bahwa ada dua bentuk staggered. Bentuk trans, dengan dua gugus metil terminal di sisi yang berlawanan, berenergi 0,7 kkal mol–1 lebih rendah (lebih stabil) daripada isomer gauche yang dua gugus metilnya berdekatan.
Hasil ini dapat diperluas ke senyawa-senyawa semacam pentana dan heksana yang memiliki lingkungan metilena tambahan, dan akhirnya pada poloetilena yang dibentuk oleh sejumlah besar metilen yang terikat. Dalam semua analisis ini, struktur trans, yakni struktur zig zag, adalah yang paling stabil. Namun, ini hanya benar dalam larutan. Untuk wujud padatnya faktor lain harus ikut diperhatikan.
Latihan 4.4 Analisis konformasional 1,2-dikhloroetana
Lakukan analisis konformasional 1,2-dikhloroetan dengan memutar di sekitar ikatan C-C dan menggambarkan proyeksi Newman sebagaimana diperlihatkan di Gambar 4.8(a).
Jawab:

Sebagai rangkuman, struktur senyawa karbon terutama ditentukan oleh keadaan hibridisasi atom karbon yang terlibat. Bila banyak konformasi dimungkinkan oleh adanya rotasi di sekitar ikatan tunggal, konformasi yang paling stabil akan dipilih.
Bila molekulnya memiliki sisi polar, faktor lain mungkin akan terlibat. Interaksi tarik menarik antara sisi positif dan negatif akan mengakibatkan struktur dengan halangan sterik terbesar lebih stabil. Dalam kasus asam salisilat, ikatan hidrogen antara gugus hidroksi dan karboksi akan membuat struktur yang lebih rapat lebih stabil.

Sebagai kesimpulan, struktur senyawa karbon dapat dijelaskan dengan cukup baik bila berbagai faktor dipertimbangkan.


Sumber :Ditulis oleh Yoshito Takeuchi pada 11-08-2008
             http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/kimia_dasar/bentuk_molekul1/struktur-senyawa-karbon/

Manfaat Pegagan

Manfaat Utama Dari Tumbuhan Pegagan :

1. Meningkatkan daya ingat, kecerdasan dan konsentrasi
2. Membangkitkan fungsi sistem saraf pada otak manusia
3. Membantu pemyembuhan penyakit TBC
4. Menghambat produlsi jaringan bekas luka yang berlebihan
5. Sebagai Anti Lepra
6. Dari unsur – unsur kimia yang dimilki pegagan, dapat meberikan efek menenangkan, anticemas, dan anti stress.
7. Memperbaiki sel – sel kulit mati, merangsang pertumbuhan kuku, rambut dan jaringan ikat.
8. Menghilangkan rasa nyeri pada persendian
9. Melancarkan peredaran darah
10. Mengobati Wasir dsb.

Selain itu :
Manfaat Pegagan | Pegagan (Centella asiatica) adalah tumbuhan liar yang terkenal kaya akan manfaat obat herba. Daunnya merupakan obat resmi yang telah digunakan di banyak Farmakope di indonesia. Di Eropa malah telah dibuat salep dan serbuk obat luka berbahan pegagan.
Suatu penelian membuktikan bahwa pegagan mampu meningkatkan kemampuan mental, meningkatkan IQ, dan meningkatkan kemampuan syaraf memori. Dalam ilmu farmasi ia dikenal juga sebagai Folia hidrocotyles, yang dipercaya bisa meningkatkan ketahanan tubuh, mencuci darah, dan memperlancar keluarnya air seni (diuretik).
manfaat pegagan 300x300 Manfaat Pegagan Bagi Kesehatan dan Kecerdasan Otak

Manfaat pegagan:

Manfaat pegagan bagi kesehatan
Di India dan di Benua Afrika pegagan dipakai sebagai obat untuk mengobati berbagai penyakit, termasuk penyakit Lepra atau Kusta yang terkenal sangat sulit diobati. Sementara itu, di Prancis, pegagan sudah ditetapkan sebagai tanaman obat sejak tahun1884. Daun pegagan juga ditetapkan sebagai obat dalam parmakopi di berbagai negara, seperti Belanda, Meksiko, Spanyol, Venezuela, dan India. Tangkai pegagan pun telah diresmikan dalam materia medika Cina sebagai bahan pembuat obat sejak dulu.
Pegagan yang manis juga bersifat mendinginkan, berfungsi membersihkan darah, melancarkan peredaran darah, peluruh kencing (diuretika), penurun panas (antipiretik), menghentikan perdarahan (haemostatika), meningkatkan saraf memori, antibakteri, tonik, antikejang, antiinflamasi, hipotensif, insektisida, antialergi (Lasmadiwati et. al., 2003).
Beberapa manfaat pegagan yang lainnya:
  • untuk pengobatan sariawan mulut (afthae),
  • infeksi saluran kencing,
  • lever bengkak,
  • mata merah bengkak,
  • campak, TBC
  • sakit perut (maag),
  • radang usus,
  • batuk asma dan bronkitis,
  • obat kumur,
  • borok atau luka,
  • sakit kepala,
  • menambah nafsu makan,
  • cacingan,
  • kesemutan
  • mencegah varises dan salah urat,
  • stamina tubuh,
  • serta menurunkan gejala stres dan depresi.
Manfaat pegagan bagi kecerdasan otak :
Diantara manfaat pegagan adalah ia mampu memperbaiki sistem daya ingat. Karena berpengaruh langsung pada pusat syaraf di otak ini, pegagan juga bisa menolong pasien dengan Alzheimer, seperti hasil penelitian mengenai manfaat pegagan di Korea.
Berdasarkan pengakuan Agora Health Publishing, pegagan tergolong the most powerful healing herbs atau tanaman obat paling mujarab. Julukan itu didapat setelah melalui uji klinis pegagan terbukti bisa merevitalisasi pembuluh darah, sehingga peredaran darah ke otak menjadi lancar. Dengan demikian, ada penambahan kapasitas kerja neurotransmitter di otak yang berfungsi untuk mengingat dan belajar.

Sumber :http://bekamherbal.com/artikel-pusat-bekam-padang/manfaat-pegagan-bagi-kesehatan-dan-kecerdasan-otak.html

Jenis -Jenis ikatan Kimia

1. Ikatan ion = heteropolar
Ikatan ionik adalah sebuah gaya elektrostatik yang mempersatukan ion-ion dalam suatu senyawa ionik. Ion-ion yang diikat oleh ikatan kimia ini terdiri dari ka2tion dan juga anion. Kation terbentuk dari unsur-unsur yang memiliki energi ionisasi rendah dan biasanya terdiri dari logam-logam alkali dan alkali tanah. Sementara itu, anion cenderung terbentuk dari unsur-unsur yang memiliki afinitas elektron tinggi, dalam hal ini unsur-unsur golongan halogen dan oksigen. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa ikatan ion sangat dipengaruhi oleh besarnya beda keelektronegatifan dari atom-atom pembentuk senyawa tersebut. Semakin besar beda keelektronegatifannya, maka ikatan ionik yang dihasilkan akan semakin kuat. Ikatan ionik tergolong ikatan kuat, dalam hal ini memiliki energi ikatan yang kuat sebagai akibat dari perbedaan keelektronegatifan ion penyusunnya.
Pembentukan ikatan ionik dilakukan dengan cara transfer elektron. Dalam hal ini, kation terionisasi dan melepaskan sejumlah elektron hingga mencapai jumlah oktet yang disyaratkan dalam aturan Lewis. Selanjutnya elektron yang dilepaskan ini akan diterima oleh anion hingga mencapai jumlah oktet. Proses transfer elektron ini akan menghasilkan suatu ikatan ionik yang mempersatukan ion anion dan kation.
Sifat-Sifat ikatan ionik adalah:
        a. Bersifat polar sehingga larut dalam pelarut polar
        b. Memiliki titik leleh yang tinggi
        c. Baik larutan maupun lelehannya bersifat elektrolit
2. Ikatan kovalen = homopolar
Ikatan kovalen merupakan ikatan kimia yang terbentuk dari pemakaian elektron bersama oleh atom-atom pembentuk ikatan. Ikatan kovalen biasanya terbentuk dari unsur-unsur non logam. Dalam ikatan kovalen, setiap elektron dalam pasangan tertarik ke dalam nukleus kedua atom. Tarik menarik elektron inilah yang menyebabkan kedua atom terikat bersama.
Ikatan kovalen terjadi ketika masing-masing atom dalam ikatan tidak mampu memenuhi aturan oktet, dengan pemakaian elektron bersama dalam ikatan kovalen, masing-masing atom memenuhi jumlah oktetnya. Hal ini mendapat pengecualian untuk atom H yang menyesuaikan diri dengan konfigurasi atom dari He (2ē valensi) untuk mencapai tingkat kestabilannya. Selain itu, elektron-elektron yang tidak terlibat dalam ikatan kovalen disebut elektron bebas. Elektron bebas ini berpengaruh dalam menentukan bentuk dan geometri molekul.
Ada beberapa jenis ikatan kovalen yang semuanya bergantung pada jumlah pasangan elektron yang terlibat dalam ikatan kovalen. Ikatan tunggal merupakan ikatan kovalen yang terbentuk 1 pasangan elektron. Ikatan rangkap 2 merupakan ikatan kovalen yang terbentuk dari dua pasangan elektron, beitu juga dengan ikatan rangkap 3 yang terdiri dari 3 pasangan elektron. Ikatan rangkap memiliki panjang ikatan yang lebih pendek daripada ikatan tunggal. Selain itu terdapat juga bermacam-macam jenis ikatan kovalen lain seperti ikatan sigma, pi, delta, dan lain-lain.
Senyawa kovalen dapat dibagi mejadi senyawa kovalen polar dan non polar. Pada senyawa kovalen polar, atom-atom pembentuknya mempunyai gaya tarik yang tidak sama terhadap elektron pasangan persekutuannya. Hal ini terjadi karena beda keelektronegatifan antara atom-atom penyusunnya. Akibatnya terjadi pemisahan kutub positif dan negatif. Sementara itu pada senyawa kovalen non-polar titik muatan negatif elekton persekutuan berhimpit karena beda keelektronegatifan yang kecil atau tidak ada.
image
Gambar Ikatan Kovalen pada metana
3. Ikatan kovalen koordinasi = semipolar
Ikatan kovalen koordinat merupakan ikatan kimia yang terjadi apabila pasangan elektron bersama yang dipakai oleh kedua atom disumbangkan oleh sala satu atom saja. Sementara itu atom yang lain hanya berfungsi sebagai penerima elektron berpasangan saja.
Syarat-syarat terbentuknya ikatan kovalen koordinat:
  1. Salah satu atom memiliki pasangan elektron bebas
  2. Atom yang lainnya memiliki orbital kosong
Susunan ikatan kovalen koordinat sepintas mirip dengan ikatan ion, namun kedua ikatan ini berbeda oleh karena beda keelektronegatifan yang kecil pada ikatan kovalen koordinat sehingga menghasilkan ikatan yang cenderung mirip kovalen.
4. Ikatan Logam
Ikatan logam merupakan salah satu ciri khusus dari logam, pada ikatan logam ini elektron tidak hanya menjadi miliki satu atau dua atom saja, melainkan menjadi milik dari semua atom yang ada dalam ikatan logam tersebut. Elektron-elektron dapat terdelokalisasi sehingga dapat bergerak bebas dalam awan elektron yang mengelilingi atom-atom logam. Akibat dari elektron yang dapat bergerak bebas ini adalah sifat logam yang dapat menghantarkan listrik dengan mudah. Ikatan logam ini hanya ditemui pada ikatan yang seluruhnya terdiri dari atom unsur-unsur logam semata.
B. Ikatan antar molekul
1. Ikatan hidrogen
Ikatan hidrogen merupakan gaya tarik menarik antara atom H dengan atom lain yang mempunyai keelektronegatifan besar pada satu molekul dari senyawa yang sama. Ikatan hidrogen merupakan ikatan yang paling kuat dibandingkan dengan ikatan antar molekul lain, namun ikatan ini masih lebih lemah dibandingkan dengan ikatan kovalen maupun ikatan ion.
Ikatan hidrogen ini terjadi pada ikatan antara atom H dengan atom N, O, dan F yang memiliki pasangan elektron bebas. Hidrogen dari molekul lain akan bereaksi dengan pasangan elektron bebas ini membentuk suatu ikatan hidrogen dengan besar ikatan bervariasi. Kekuatan ikatan hidrogen ini dipengaruhi oleh beda keelektronegatifan dari atom-atom penyusunnya. Semakin besar perbedaannya semakin besar pula ikatan hidrogen yang dibentuknya.
Kekuatan ikatan hidrogen ini akan mempengaruhi titik didih dari senyawa tersebut. Semakin besar perbedaan keelektronegatifannya maka akan semakin besar titik didih dari senyawa tersebut. Namun, terdapat pengecualian untuk H2O yang memiliki dua ikatan hidrogen tiap molekulnya. Akibatnya, titik didihnya paling besar dibanding senyawa dengan ikatan hidrogen lain, bahkan lebih tinggi dari HF yang memiliki beda keelektronegatifan terbesar.
2. Ikatan van der walls
Gaya Van Der Walls dahulu dipakai untuk menunjukan semua jenis gaya tarik menarik antar molekul. Namun kini merujuk pada gaya-gaya yang timbul dari polarisasi molekul menjadi dipol seketika. Ikatan ini merupakan jenis ikatan antar molekul yang terlemah, namun sering dijumpai diantara semua zat kimia terutama gas. Pada saat tertentu, molekul-molekul dapat berada dalam fase dipol seketika ketika salah satu muatan negatif berada di sisi tertentu. Dalam keadaa dipol ini, molekul dapat menarik atau menolak elektron lain dan menyebabkan atom lain menjadi dipol. Gaya tarik menarik yang muncul sesaat ini merupakan gaya Van der Walls.

sumber:http://lischer.wordpress.com/2009/08/21/jenis-jenis-ikatan-kimia/

Limbah gas

Gas tertentu yang lepas ke udara dalam konsentrasi tertentu akan membunuh manusia. Konsen trasi fluorida yang diperkenankan dalam udara 2,5 mg/meter kubik. Fluorida dan persenyawaannya adalah racun dan mengganggu metabolisme kalsium dan enzim. Sedangkan hidrogen fluorida sangat initatif terhadap jaringan kulit, merusak paru-paru dan menimbulkan penyakit pneumonia.Asam sulfida, garam sulfida dan karbon disulfida adalah persenyawaan yang mengandung sulfur. Persenyawaan sulfida dapat terurai dan lepas ke udara menyebabkan kerusakan pada sel susunan saraf.
Dalam kadar rendah tidak berbau dan bila kadar bertambah menyebabkan bau yang tidak enak gejalanya cepat menghebat menimbulkan pusing, batuk dan mabuk.Uap, yaitu bentuk gas dari zat tertentu tidak kelihatan dan dalam ruangan berdifusi mengisi seluruh ruang. Yang harus diketahui adalah jenis uap yang terdapat dalam ruangan karena untuk setiap zat berbeda.daya reaksinya. Zat-zat yang mudah menguap adalah amoniak, chlor, nitrit, nitrat dan lain-lain.
Debu yaitu partikel zat padat yang timbul pada proses industri sepeti pengolahan, penghancuran dan peledakan, baik berasal dari bahan organik maupun dad anorganik. Debu, karena ringan, akan melayang di udara dan turun karena gaya tarik bumi. Debu yang membahayakan adalah debu kapas, debu asbes, debu silicosis, debu stannosis pada pabrik timah putih, debusiderosis, debu yang mengandung Fe2O3.
Penimbunan debu dalam paru-paru akibat lingkungan mengandung debu yaitu pada manusia yang ada di sekitarnya bekerja atau bertempat tinggal. Kerusakan kesehatan akibat debu tergantung pada lamanya kontak, konsentrasi debu dalam udara,jenis debu itu sendiri dan lain-lain.
Asap adalah partikel dari zat karbon yang keluar dari cerobong asap industri karena pembakaran tidak sempurna dari bahan-bahan yang mengandung karbon. Asap bercampur dengan kabut/uap air pada malam hari akan turun ke bumi bergantungan pada daun-daunan ataupun berada di atas atap rumah.
Bahan yang bersifat partikel menurut sifatnya akan menimbulkan:
1.Ransangan saluran pernafasan
2.Kematian karena bersifat racun
3.Alergi
4.Fibrosis
5.Penyakit demam
Bahan yang bersifat gas dan uap menurut sifat-sifatnya akar berakibat:
1.Merangsang penciuman seperti: HC1, H2S, NH3
2.Merusak alat-alat dalam tubuh, misalnya CaCI
3.Merusak susunan saraf: uap plumbum, fluorida
4.Merusak susunan darah: benzena
Untuk menghindari dampak yang diakibatk’an limbah melalui udara selain menghilangkan sumbernya juga dilakukan pengendalian dengan penetapan nilai ambang batas.
Nilai ambang batas adalah kadar tertinggi suatu zat dalam udara yang
diperkenankan, sehingga manusia dan makhluk lainnya tidak mengdlami gangguan penyakit atau menderita karena zat tersebut. Di samping itu masih ada rumusan lain yang diberikan khusus bagi para pekerja dalam lingkungan itu. Karena waktu kerja manusia pada umumnya 8 jam sehari, 40 jam seminggu,maka nilai ambang batas bagi mereka berbeda dengan nilai ambang batas pada umumnya.
Suatu zat yang sama akan berbeda pengetrapannya terhadap kedua obyek yang berbeda,misalnya antara manusia dan hewan, antara manusia dengan manusia sendiri dalam dua lingkungan yang berbeda.


 Sumber : http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/kimia-industri/limbah-industri/pencemaran-limbah-gas/

Limbah


Limbah adalah buangan yang kehadirannya pada suatu saat dan tempat tertentu tidak dikehendaki lingkungannya karena tidak mempunyai nilai ekonomi. Limbah mengandung bahan pencemar yang bersifat racun dan bahaya. Limbah ini dikenal dengan limbah B3 (bahan beracun dan berbahaya). Bahan ini dirumuskan sebagai bahan dalam jumlah relatif sedikit tapi mempunyai potensi mencemarkan/merusakkan lingkungan kehidupan dan sumber daya.
Bahan beracun dan berbahaya banyak dijumpai sehari-hari, baik sebagai keperluan rumah tangga maupun industri yang tersimpan, diproses, diperdagangkan, diangkut dan lain-lain. Insektisida, herbisida, zat pelarut, cairan atau bubuk pembersih deterjen, amoniak, sodium nitrit, gas dalam tabung, zat pewarna, bahan pengawet dan masih banyak lagi untuk menyebutnya satu per satu. Bila ditinjau secara kimia bahan-bahan ini terdiri dari bahan kimia organik dan anorganik. Terdapat lima juta jenis bahan kimia telah dikenal dan di antaranya 60.000 jenis sudah dipergunakan dan ribuan jenis lagi bahan kimia baru setiap tahun diperdagangkan.
Sebagai limbah, kehadirannya cukup mengkhawatirkan terutama yang bersumber dari pabrik industri Bahan beracun dan berbahaya banyak digunakan sebagai bahan baku industri maupun sebagai penolong. Beracun dan berbahaya dari limbah ditunjukkan oleh sifat fisik dan kimia bahan itu sendiri, baik dari jumlah maupun kualitasnya.
Beberapa kriteria berbahaya dan beracun telah ditetapkan antara lain mudah terbakar, mudah meledak, korosif, oksidator dan reduktor, iritasi bukan radioaktif, mutagenik, patogenik, mudah membusuk dan lain-lain.
Dalam jumlah tertentu dengan kadar tertentu, kehadirannya dapat merusakkan kesehatan bahkan mematikan manusia atau kehidupan lainnya sehingga perlu ditetapkan batas-batas yang diperkenankan dalam lingkungan pada waktu tertentu.
Adanya batasan kadar dan jumlah bahan beracun danberbahaya pada suatu ruang dan waktu tertentu dikenal dengan istilah nilai ambang batas, yang artinya dalam jumlah demikian masih dapat ditoleransi oleh lingkungan sehingga tidak membahayakan lingkungan ataupun pemakai.
Karena itu untuk tiap jenis bahan beracun dan berbahaya telah ditetapkan nilai ambang batasnya.
Tingkat bahaya keracunan yang disebabkan limbah tergantung pada jenis dan karakteristiknya baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Dalam jangka waktu relatif singkat tidak memberikan pengaruh yang berarti, tapi dalam jangka panjang cukup fatal bagi lingkungan. Oleh sebab itu pencegahan dan penanggulangan haruslah merumuskan akibat-akibat pada suatu jangka waktu yang cukup jauh.
Melihat pada sifat-sifat limbah, karakteristik dan akibat yang ditimbulkan pada masa sekarang maupun pada masa yang akan datang diperlukan langkah pencegahan, penanggulangan dan pengelolaan.
Sumber: Catatan Sekolah

Jenis Limbah Industri

Limbah berdasarkan nilai ekonominya dirinci menjadi limbah yang mempunyai nilai ekonomis dan limbah nonekonomis. Limbah yang mempunyai nilai ekonomis yaitu limbah dengan proses lanjut akan memberikan nilai tambah. Misalnya: tetes merupakan limbah pabrik gula.
Tetes menjadi bahan baku untuk pabrik alkohol. Ampas tebu dapat dijadikan bahan baku untuk pabrik kertas, sebab ampas tebu melalui proses sulfinasi dapat menghasilkan bubur pulp. Banyak lagi limbah pabrik tertentu yang dapat diolah untuk menghasilkan produk baru dan menciptakan nilai tambah.
Limbah nonekonomis adalah limbah yang diolah dalam proses bentuk apapun tidak akan memberikan nilai tambah, kecuali mempermudah sistem pembuangan. Limbah jenis ini yang sering menjadi persoalan pencemaran dan merusakkan lingkungan; Dilihat dari sumber limbah dapat merupakan hasil sampingan dan juga dapat merupakan semacam "katalisator". Karena sesuatu bahan membutuhkan air pada permulaan proses, sedangkan pada akhir proses air ini harus dibuang lagi yang ternyata telah mengandung sejumlah zat berbahaya dan beracun. Di samping itu ada pula sejumlah air terkandung dalam bahan baku harus dikeluarkan bersama buangan lain. Ada limbah yang terkandung dalam bahan dan harus dibuang setelah proses produksi.
Tapi ada pula pabrik menghasilkan limbah karena penambahan bahan penolong.
Sesuai dengan sifatnya, limbah digolongkan menjadi 3 bagian, yaitu: limbah cair, limbah gas/asap dan limbah padat. Ada industri tertentu menghasilkan limbah cair dan limbah padat yang sukar dibedakan. Ada beberapa hal yang sering keliru mengidentifikasi limbah cair, yaitu buangan air yang berasal dari pendinginan. Sebuah pabrik membutuhkan air untuk pendinginan mesin, lalu memanfaatkan air sungai yang sudah tercemar disebabkan oleh sektor lain. Karena kebutuhan air hanya untuk pendinginan dan tidak untuk lain-lain, tidaklah tepat bila air yang sudah tercemar itu dikatakan bersumber dari pabrik tersebut. Pabrik hanya menggunakan air yang sudah air yang sudah tercemar pabrik harus selalu dilakukan pada berbagai tempat dengan waktu berbeda agar sampel yang diteliti benar-benar menunjukkan keadaan sebenarnya.
Limbah gas/asap adalah limbah yang memanfaatkan udara sebagai media. Pabrik mengeluarkan gas, asap, partikel, debu melalui udara, dibantu angin memberikan jangkauan pencemaran yang cukup luas. Gas, asap dan lain-lain berakumulasi/bercampur dengan udara basah mengakibatkan partikel tambah berat dan malam hari turun bersama embun.
Limbah padat adalah limbah yang sesuai dengan sifat benda padat merupakan sampingan hasil proses produksi. Pada beberapa industri tertentu limbah ini sering menjadi masalah baru sebab untuk proses pembuangannya membutuhkan satu pabrik pula. Limbah penduduk kota menjadikan kota menghadapi problema kebersihan. Kadang-kadang bukan hanya sistem pengolahannya menjadi persoalan tapi bermakna, dibuang setelah diolah.
Menurut sifat dan bawaan limbah mempunyai karakteristik baik fisika, kimia maupun biologi. Limbah air memiliki ketiga karakteristik ini, sedangkan limbah gas yang sering dinilai berdasarkan satu karakteristik saja seperti halnya limbah padat. Berbeda dengan limbah padat yang menjadi penilaian adalah karakteristik fisikanya, sedangkan karakteristik kimia dan biologi mendapat penilaian dari sudut akibat. Limbah padat dilihat dari akibat kualitatif sedangkan limbah air dan limbah gas dilihat dari sudut kualitatif maupun kuantitatif.

Limbah Cair

Limbah cair bersumber dari pabrik yang biasanya banyak menggunakan air dalam sistem prosesnya. Di samping itu ada pula bahan baku mengandung air sehingga dalam proses pengolahannya air harus dibuang. Air terikut dalam proses pengolahan kemudian dibuang misalnya ketika dipergunakan untuk pencuci suatu bahan sebelum diproses lanjut. Air ditambah bahan kimia tertentu kemudian diproses dan setelah itu dibuang. Semua jenis perlakuan ini mengakibatkan buangan air.

Limbah Gas dan Partikel

Udara adalah media pencemar untuk limbah gas. Limbah gas atau asap yang diproduksi pabrik keluar bersamaan dengan udara.
Secara alamiah udara mengandung unsur kimia seperti O2, N2, NO2, CO2, H2 dan Jain-lain. Penambahan gas ke dalam udara melampaui kandungan alami akibat kegiatan manusia akan menurunkan kualitas udara.
Zat pencemar melalui udara diklasifikasikan menjadi dua bagian yaitu partikel dan gas. Partikel adalah butiran halus dan masih mungkin terlihat dengan mata telanjang seperti uap air, debu, asap, kabut dan fume-Sedangkan pencemaran berbentuk gas tanya aapat dirasakan melalui penciuman (untuk gas tertentu) ataupun akibat langsung. Gas-gas ini antara lain SO2, NOx, CO, CO2, hidrokarbon dan lain-lain.

Limbah Padat

Limbah padat adalah hasil buangan industri berupa padatan, lumpur, bubur yang berasal dari sisa proses pengolahan. Limbah ini dapat dikategorikan menjadi dua bagian, yaitu limbah padat yaitu dapat didaur ulang, seperti plastik, tekstil, potongan logam dan kedua limbah padat yang tidak punya nilai ekonomis.
Bagi limbah padat yang tidak punya nilai ekonomis dapat ditangani dengan berbagai cara antara lain ditimbun pada suatu tempat, diolah kembali kemudian dibuang dan dibakar.
Sumber: http://mengerjakantugas.blogspot.com/2009/04/limbah-industri.html

Perkembangan model atom

Penelitian-penelitian terbaru menyebabkan teori dan model atom semakin berkembang dan kebenarannya semakin nyata. Teori dan model atom dimulai dengan penelitian yang dilakukan oleh John Dalton yang selanjutnya dikembangkan oleh Joseph John Thompson, Ernest Rutherford, Niels Bohr dan teori atom menggunakan mekanika gelombang.

Model Atom John Dalton

Hukum kekekalan massa yang disampaikan oleh Lavoisier dan hukum perbandingan tetap yang dijelaskan oleh Proust mendasari John Dalton untuk mengemukakan teori dan model atomnya pada tahun 1803. John Dalton menjelaskan bahwa atom merupakan partikel terkecil unsur yang tidak dapat dibagi lagi, kekal dan tidak dapat dimusnahkan demikian juga tidak dapat diciptakan. Atom-atom dari unsur yang sama mempunyai bentuk yang sama dan tidak dapat diubah menjadi atom unsur lain.
atomdalton
Model atom John Dalton

Model Atom Joseph John Thompson

Joseph John Thompson merupakan penemu elektron. Thompson mencoba menjelaskan keberadaan elektron menggunakan teori dan model atomnya. Menurut Thompson, elektron tersebar secara merata di dalam atom yang dianggap sebagai suatu bola yang bermuatan positif. Model atom yang dikemukakan oleh Thompson sering disebut sebagai model roti kismis dengan roti sebagai atom yang bermuatan positif dan kismis sebagai elektron yang tersebar merata di seluruh bagian roti. Atom secara keseluruhan bersifat netral.
atom-thomson
Model atom Joseph John Thompson

Model Atom Ernest Rutherford

Penelitian penembakan sinar alfa pada plat tipis emas membuat Rutherford dapat mengusulkan teori dan model atom untuk memperbaiki teori dan model atom Thompson. Menurut Rutherford, atom mempunyai inti yang bermuatan positif dan merupakan pusat massa atom dan elektron-elektron mengelilinginya.
Rutherford berhasil menemukan bahwa inti atom bermuatan positif dan elektron berada diluar inti atom. Akan tetapi teori dan model atom yang dikemukakan oleh Rutherford juga masih mempunyai kelemahan yaitu teori ini tidak dapat menjelaskan fenomena kenapa elektron tidak dapat jatuh ke inti atom. Padahal menurut fisika klasik, partikel termasuk elektron yang mengorbit pada lintasannya akan melepas energi dalam bentuk radiasi sehingga elektron akan mengorbit secara spiral dan akhirnya jatuh ke iti atom.
atomrutherford
Model Atom Ernest Rutherford

Model Atom Niels Bohr

Niels Bohr selanjutnya menyempurnakan model atom yang dikemukakan oeh Rutherford. Penjelasan Bohr didasarkan pada penelitiannya tentang spektrum garis atom hidrogen. Beberapa hal yang dijelaskan oleh Bohr adalah
  • Elektron mengorbit pada tingkat energi tertentu yang disebut kulit
  • Tiap elektron mempunyai energi tertentu yang cocok dengan tingkat energi kulit
  • Dalam keadaan stasioner, elektron tidak melepas dan menyerap energi
  • Elektron dapat berpindah posisi dari tingkat energi tinggi menuju tingkat energi rendah dan sebaliknya dengan menyerap dan melepas energi
atombohr
Model Atom Niels Bohr

Model Atom Mekanika Gelombang

Perkembangan model atom terbaru dikemukakan oleh model atom berdasarkan mekanika kuantum. Penjelasan ini berdasarkan tiga teori yaitu
  • Teori dualisme gelombang partikel elektron yang dikemukakan oleh de Broglie pada tahun 1924
  • Azas ketidakpastian yang dikemukakan oeh Heisenberg pada tahun 1927
  • Teori persamaan gelombang oleh Erwin Schrodinger pada tahun 1926
Menurut model atom ini, elektron tidak mengorbit pada lintasan tertentu sehingga lintasan yang dikemukakan oleh Bohr bukan suatu kebenaran. Model atom ini menjelaskan bahwa elektron-elektron berada dalam orbita-orbital dengan tingkat energi tertentu. Orbital merupakan daerah dengan kemungkinan terbesar untuk menemukan elektron disekitar inti atom.
Model Atom Mekanika Quantum
Model Atom Mekanika Quantum
Seiring dengan perkembangan biofuel dan biodiesel yang terus tumbuh, pemanfaatan bahan bakar alternatif hijau ini terus bermunculan.

Berikut adalah beberapa keuntungan menggunakan bahan bakar biodiesel yang sekarang mulai mendapat apresiasi.

Produksi Biofuel Biodiesel 
Pertama, biofuel biodiesel memiliki sumber daya yang hampir tak terbatas untuk diproduksi. Selain itu, pembuatan biofuel yang awalnya dimulai dari pemanfaatan biji jagung dan kedelai, teknologinya saat ini sudah jauh berkembang.

Sekarang kita dapat menggunakan "virgin oil" yang dapat dibuat dari berbagai jenis tanaman dan vegetasi yang berbeda, bahkan diantaranya sering kita gunakan di dapur pada saat ini. Misalnya, minyak sawit yang digunakan untuk menumis dan memasak makanan dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku untuk memproduksi bahan bakar yang dapat menjalankan mobil dan truk.

Dan tidak hanya "virgin oil". Minyak nabati berbasis sayur-sayuran dan juga air limbah dapat digunakan untuk mengembangkan biodiesel biofuel dewasa ini.

Dengan tambahan prosedur untuk memurnikan dan mengekstraksi kontaminan, kedua sumber bahan baku ini menjadi sangat baik untuk memproduksi biodiesel. Ini berarti kita dapat mendaur ulang bahan limbah sedemikian rupa sehingga masyarakat dunia dapat menuai keuntungan yang lebih besar dari biodisel biofuel.

Biofuel Biodiesel untuk Mobil
Manfaat tambahan dari biofuel biodiesel juga didapatkan oleh injektor dan filter bahan bakar. Penelitian menunjukkan bahwa biodiesel dapat membilas kontaminan yang dapat menyebabkan kegagalan fungsi pada kedua bagian ini. Hal ini menunjukkan bahwa mesin akan berjalan lebih efisien, dan tidak akan memerlukan penggantian injeksi bahan bakar dengan frekuensi yang sering seperti saat ini yang dialami saat menggunakan bahan bakar berbasis minyak bumi.

Catatan lain yang menarik adalah, ketika kendaraan sudah diganti dari memakai bahan bakar diesel berbasis minyak bumi menjadi bahan bakar nabati biodiesel, dianjurkan untuk mengganti filter dalam jangka enam sampai delapan ratus mil. Alasannya adalah biofuel akan membersihkan injector dari residu yang telah terakumulasi dari jenis bahan bakar sebelumnya. Setelah pergantian filter yang pertama kali, Anda akan melihat peningkatan yang nyata pada efisiensi mesin.

Ada banyak alasan lain untuk mulai menggunaan biodiesel. Riset dan penelitian biofuel biodisel terus dilakukan. Dan kita akan segera mendapati bahwa daftar manfaat biofuel biodiesel akan terus semakin panjang.

Fakta dan mitos minum air dingin


Dalam ilmu kesehatan Timur, sudah diterima secara umum bahwa minum air dingin atau es dapat memperlambat pencernaan, yang mungkin berbahaya bagi kesehatan. Umumnya, pandangan ini melihat pencernaan sebagai proses 'panas' dan mendorong konsumsi makanan hangat dan dimasak dan minuman hangat atau panas untuk memperkuat proses pencernaan. Hal ini dianggap sangat membantu bagi orang yang memiliki pencernaan yang lemah. Menurut aliran pemikiran ini, minum air dingin, atau bahkan, makan atau minum apa pun yang lebih rendah dari pada suhu kamar, akan menyebabkan gangguan dan ketidak-nyamanan pada orang yang meminumnya. Namun benarkah itu semua. Berikut adalah fakta dan mitos tentang dampak buruk atau efek negatif meminum air dingin atau es dan penjelasannya.



FAKTA

Minum Air Dingin Menyebabkan Perut Buncit 

Penjelasan:
Air dingin atau es yang anda minum tidak serta merta begitu saja diterima lalu diserap oleh tubuh kita. Seperti makanan, ia akan mengalami proses penghangatan oleh tubuh. Karena air minum tidak seperti makanan yang mengharuskan kita mengunyahnya. Dimana rongga mulut akan membantu proses penghangatan makanan pada saat kita mengunyah.

Proses penghangatan air minum ini sepenuhnya dilakukan oleh saluran pencernaan yang lain terutama lambung yang terdapat dalam rongga perut. Selain itu, bantalan lemak pada perut kita pun berperan besar terhadap proses penghangatan ini. Sehingga jika anda sering meminum air dingin atau es, maka tubuh kita pun akan mengimbanginya dengan mempertebal bantalan lemak pada perut kita ini agar proses penghangatan berjalan maksimal. 

Minum Air Dingin Menyebabkan Perut Kembung

Penjelasan:
Pada prinsipnya, orang akan lebih sehat apabila segala sesuatu yang dimakan atau diminum mendekati suhu tubuh. Dengan demikian, seluruh sistem pencernaan anda tidak terlalu repot untuk menyesuaikan dengan suhu makanan yang masuk. Selain itu, pada suhu dingin, saraf-saraf di sekitar mulut, tenggorokan, sampai perut bagian atas akan terangsang secara mendadak. Selaput lendir di sekitarnya ikut pula terangsang (mengerut) walau sangat sedikit. Enzim dan cairan lambung akan bereaksi dengan cepat terhadap suhu dingin tersebut. 

Anda dapat merasakan bila hawa sedang sangat panas, badan kita pun akan terasa panas dan berkeringat. Jika minum air dengan es batu, perut akan terasa keram atau kejang. Meminum es akan mengubah irama atau tata cara kerja alat di dalam tubuh, terutama perut. Akibat tidak langsung reaksi tersebut adalah timbulnya sedikit gas dalam perut yang bisa membuat perut kembung.

MITOS

Minum Air Dingin Menyebabkan Lemak Susah Dicerna 

Menikmati segelas air dingin atau es dengan atau setelah makan sangat umum dalam banyak masyarakat. Namun belakangan, banyak rumor yang menyebut, tidak bagus meminum minuman yang dingin sembari makan. Mengeraskan lemak, begitu katanya. Rumor ini telah beredar di masyarakat sejak lama. Di dalamnya dinyatakan hasil penelitian yang menyebut bahwa minum air es setelah makan akan mengeraskan lemak dari makanan sehingga lemak hanya dapat dicerna sebagian, dan menyebabkan mereka bereaksi dengan asam lambung, sehingga berefek buruk bagi saluran pencernaan. Disebutkan juga, bahwa lapisan lemak tersebut akhirnya akan menyebabkan kanker, atau mungkin memberikan kontribusi untuk terkena serangan jantung
 
Penjelasan:
Hal ini, ternyata, hanyalah sebuah mitos saja. Pada saat makanan dan minuman memasuki saluran pencernaan, mereka telah dihangatkan oleh tubuh. Jadi tidak masalah anda meminum air dingin atau hangat. Pada saat memasuki tubuh anda semua makanan dan minuman telah mengalami proses penghangatan oleh tubuh sehingga suhunya sesuai dengan tubuh kita. Selain itu, tidak ada penelitian yang menyebutkan hubungan lemak dengan kanker dengan cara ini, meskipun mengkonsumsi terlalu banyak lemak selama periode waktu yang lama dapat meningkatkan kemungkinan serangan jantung dengan menaikkan kadar kolesterol. 

Minum Air Dingin Menyebabkan Pengenceran Asam Lambung 

Rumor lain sekitarnya air minum setelah makan menyebutkan bahwa air dapat mengencerkan asam lambung, sehingga pencernaan melambat. Namun, seperti hal di atas sebelumnya. Hal ini juga ternyata hanyalah mitos belaka. 

Penjelasan:
Studi tentang penderita diabetes telah menunjukkan bahwa air yang dikonsumsi dengan makanan tidak membuat perbedaan dalam tingkat respon glisemik dan insulin, dan respons ini diatur oleh laju pencernaan. Jadi, seberapapun jumlah air yang diminum saat atau setelah makan tidak akan mengubah cara makanan dicerna. Namun, dalam beberapa kasus, misalnya ketika seseorang menderita refluks asam, minum terlalu banyak air sekaligus dapat memperburuk kondisi refluks. 

Minum Air Dingin Tidak Baik Saat Menstruasi
 
Banyak kabar seputar haid yang dipercaya masyarakat seperti tidak boleh minum air dingin atau es saat haid karena bisa menyebabkan darah haid mampat (keluar tidak lancar) dan meninggalkan sisa di dinding rahim. Akibat anggapan itu, banyak perempuan yang takut minum air dingin dan es saat sedang datang bulan, karena beranggapan air es dapat membuat darah haid tidak dapat keluar. Ketakutan ini semakin menjadi-jadi karena banyak yang beranggapan bahwa darah haid yang bersisa di rahim tersebut dalam waktu 5 tahun atau lebih dapat menyebabkan kista, bahkan tumor dan kanker rahim. 

Penjelasan:
Tidak ada hubungan antara proses menstruasi dan air dingin atau es, karena menstruasi berhubungan dengan hormon tubuh yaitu estrogen. Menstruasi adalah proses luruhnya dinding rahim karena tidak adanya pembuahan. Sakit dan tidaknya, atau banyak dan sedikitnya darah yang keluar pada proses ini dipengaruhi oleh hormon dan faktor psikologis. Keluhan haid juga disebabkan oleh faktor posisi rahim.

Bila posisi rahim menyebabkan leher rahim (saluran keluarnya darah haid) terjepit, maka akan menimbulkan keluhan nyeri. Obat-obatan tertentu bisa memperpanjang atau memperpendek lamanya hari menstruasi, tapi tidak ada hubungannya antara menstruasi dan air dingin dan es. Air dingin dan es tidak memiliki efek apapun saat menstruasi. 

Minum Air Dingin Menyebabkan Tubuh Rawan Terkena Penyakit 

Mitos ini didasari pada pernyataan bahwa ada kuman yang dapat hidup pada suhu rendah (pada suhu tinggi kuman itu sudah dimatikan). Namun ternyata dan lagi-lagi, hal ini tidak sepenuhnya tepat.

Penjelasan:
Beberapa jenis kuman akan mati ketika air mengalami proses pemasakan sampai air mendidih atau proses sterilisasi mikroba. Namun ketika anda minum air, anda tetap tidak dapat menjamin air yang anda minum tersebut tetap steril dari kuman penyebab penyakit. Hal ini karena tidak mungkin anda meminum air mendidih tersebut. Selain itu, beberapa jenis kuman malah akan tumbuh lebih baik pada suhu tubuh kita. Jika anda ingat kenapa alasan minuman probiotik semisal Yakult dan lainnya disimpan pada suhu yang dingin, adalah agar mikroba probiotik tersebut tidak tumbuh di luar batas toleransi.

Jadi air minum anda yang langsung anda minum atau telah mengalami proses pendinginan terlebih dahulu sebelum diminum, sebenarnya sama saja. Yang membedakan adalah apakah air minum tersebut telah mengalami sterilisasi sebelumnya dan bagaimana anda menjaga air tersebut tetap steril.

BIODIESEL DARI TANAMAN JARAK SEBAGAI ENERGI ALTERNATIF PENGGANTI SOLAR

Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alam terbarui dan tidak terbarui. Di Indonesia bahan bakar minyak yang berasal dari sumber daya lam tak terbarui menjadi sumber energi utama. Penggunaan sumber daya alam tidak terbarui secara terus menerus akan mengakibatkan menipisnya cadangan minyak bumi yang sudah diketahui, kenaikan atau ketidakstabilan harga akibat laju permintaan yang lebih besar dari produksi minyak, dan polusi gas rumah kaca (terutama CO2) akibat pembakaran bahan bakar fosil.
Persentase konsumsi bahan bakar minyak di Indonesia merupakan yang terbesar dan terus mengalami peningkatan. Pada tahun 1990 konsumsi bahan bakar minyak (BBM) sebesar 169.168 Setara Barel Minyak (SBM), angka ini adalah 40, 2% dari total konsumsi energi final. Sepuluh tahun kemudian, pada tahun 2000, konsumsi BBM di Indonesia meningkat menjadi 304.142 SBM, angka ini adalah 47, 4 % dari total energi final. Dengan demikian terjadi peningkatan yang cukup signifikan dalam konsumsi BBM di Indonesia. Jika hal ini dibiarkan berlangsung secara terus menerus krisis energi di Indonesia tidak dapat dihindari lagi.
Menurut agus Syarif Hidayat (2005:2), selain angka konsumsi BBM yang tinggi, kecenderungan impor bahan bakar minyak di Indonesia juga terus meningkat. Pada tahun 1992 pemakaian BBM sebagai energi final sebesar 201.577 SBM sedangkan kilang minyak dalam negeri hanya mampu memasok sekitar 167.944 SBM, sehingga harus mengimpor sekitar 33.633 SBM. Angka impor BBM ini terus meningkat hingga mencapai 107.935 SBM pada tahun 2003 atau sekitar 32,75% dari total konsumsi BBM dalam negeri. Jika hal ini tetap berlangsung, bukan tidak mungkin Indonesia menjadi negara pengimpor minyak sepenuhnya.
Sebenarnya Indonesia memiliki potensi yang besar untuk memproduksi energi alternatif sebagai pengganti BBM. Indonesia memiliki bahan baku yang melimpah untuk membuat sumber energi alternatif yang berasal dari sumber daya alam terbarukan berupa tumbuh-tumbuhan.
Selama ini tumbuhan yang dinilai dapat menghasilkan sumber energi alternatif adalah kelapa sawit. Namun kelapa sawit tergolong tumbuhan pangan, sehingga harga kelapa sawit akan terpengaruh permintaan di sektor pangan. Oleh karena itu, bahan baku sumber energi alternatif sebaiknya berasal dari sektor nonpangan misalnya jarak pagar.
Tanaman jarak pagar merupakan salah satu tumbuhan yang dapat digunakan untuk menghasilkan sumber energi alternatif. Sumber energi yang dihasilkan dari tanaman ini berupa biodiesel yang berguna untuk menggantikan fungsi solar pada mesin diesel.
Saat ini pemerintah tengah mencanangkan program penggunaan minyak jarak pagar (Jathropa Curcas) sebagai pengganti minyak solar secara nasional. Program ini dapat berhasil dengan baik jika terjadi kerjasama yang baik diantara pemerintah dan masyarakat. Masalahnya adalah sebagaian masyarakat yang sudah terbiasa menggunakan bahan bakar minyak sebagai sumber energi utama belum mengetahui adanya sumber energi alternatif ini. Untuk itulah masyarakat harus mengetahui manfaat dan keunggulan sumber energi alternatif ini agar kerjasama yang baik tersebut dapat terwujud
Tanaman Jarak Pagar
Tanaman Jarak penghasil biodiesel berasal dari jenis tanaman Jarak Pagar yang dalam bahasa Inggris bernama Physic Nut dengan nama Jatropha curcas. Tanaman ini merupakan tanaman semak yang termasuk keluarga Euphorbiaceae.
Tanaman Jarak Pagar memiliki cabang-cabang yang tidak teratur dengan tinggi batang 1-7 meter. Batangnya berkayu, berbentuk silindris, dan memiliki tonjolan-tonjolan bekas tangkai daun yang gugur. Bila dipatahkan atau terluka batangnya akan mengeluarkan getah berwarna putih, kental dan agak keruh.
Daun tanaman ini tersebar di sepanjang batang. Permukaan atas dan bawah daun berwarna hijau, tetapi permukaan bawah lebih pucat dari permukaan atas. Daun berbentuk jantung atau bulat telur. Tulang daun menjari dengan 5-7 tulang utama. Tangkai daun panjang, sekitar 4-15 cm.
Bunga tanaman ini berupa bunga majemuk berbentuk malai, berwarna kuning kehijauan, berkelamin tunggal dan berumah satu. Baik bunga jantan maupun betina tersusun dalam rangkaian berbentuk cawan. Bunga ini muncul di ujung batang atau di ketiak daun. Kelopak bunga berjumlah lima yang berbentuk bulat telur.
Buah tanaman Jarak Pagar berupa buah kotak berbentuk bulat telur dengan diameter 2-4 cm. Buah ini berwarna hijau ketika masih muda dan kuning jika sudah masak. Buah terbagi menjadi tiga ruang masing-masing ruang berisi satu biji yang berbentuk bulat lonjong, berwarna coklat kehitaman dan mengandung banyak minyak.
Tanaman Jarak Pagar (Jathropa Curcas) berasal dari Afrika Selatan Tanaman ini sudah dikenal oleh masyarakat Indonesia sejak dekade 40-an, saat penjajah Jepang menggunakan minyak jarak untuk penerangan di rumah-rumah dan sumber energi untuk menggerakkan alat-alat perang.
Tanaman ini tumbuh liar atau ditanam penduduk sebagai pagar. Dapat tumbuh dengan baik di tanah yang tidak begitu subur dan beriklim panas, dari dataran rendah sampai ketinggian 300 meter di atas permukaan laut.
Tanaman ini tahan kekeringan dan mulai berbuah dalam waktu lima bulan. Tumbuhan ini produktif penuh saat berumur lima tahun, dan usia produktifnya mencapai 50 tahu
Semua bagian tanaman ini berguna, daunnya dapat digunakan sebagai makanan ulat sutra, antiseptik, dan antiradang. Getahnya untuk penyembuh luka dan pengobatan lain. Yang paling tinggi manfaatnya adalah buahnya, daging buahnya digunakan untuk pupuk hijau dan produksi gas, sementara bijinya untuk pakan ternak dan untuk bahan bakar pengganti minyak diesel (solar) dan minyak tanah.
Minyak Jarak Pagar
Minyak dari tanaman jarak pagar termasuk minyak lemak. Minyak lemak yang menjadi bahan baku biodiesel adalah bahan bakar terbarukan, karena berasal dari tumbuh-tumbuhan. Di negara kita bnyak sekali terdapat tumbuh-tumbuhan penghasil minyak lemak. Tak kurang dari 50 jenis tumbuhan bisa diolah menjadi sumber bahan bakar alami, contoh paling populer adalah sawit, kelapa, jarak pagar, dan kapok atau randu (Soerawidjaya, dkk.:2005) .
Potensi terbesar tanaman Jarak Pagar terdapat pada buah yang terdiri dari biji dan cangkang (kulit). Pada biji terdapat inti biji dan kulit biji. Inti biji ini yang menjadi bahan dasar pembuatan biodiesel, sumber energi pengganti solar. Setelah melalui proses pemerahan, dari inti biji akan dihasilkan bungkil perahan, yang kemudian diekstraksi. Hasilnya berupa minyak Jarak Pagar dan bungkil ekstraksi. Minyak jarak pagar digunakan untuk penyabunan dengan hasil akhir berupa sabun dan metanolisis/etanolisis yang kemudian diproses menjadi biodiesel dan gliserin. Sedangkan bungkil ekstraksi bisa menghasilkan pupuk, menjadi bahan dasar pembuatan biogas pengganti minyak tanah, dan melalui proses ekstoksifikasi dapat menghasilkan pakan ternak.
Minyak yang dihasilkan dari biji Jarak Pagar termasuk dalam minyak lemak (fatty oil). Minyak ini berwujud cairan bening berwarna kuning dan tidak menjadi keruh meski disimpan dalam waktu yang lama.
Minyak Jarak Pagar bisa digunakan untuk berbagai keperluan. Pertama, melalui thermal atau catalytic cracking akan dihasilkan gas, gasoline, kerosin dan diesel, yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan. Kedua, melalui esterifikasi transesterifikasi akan dihasilkan produk berupa biodiesel yang digunakan untuk pembangkit genset, kendaraan diesel dan kompor jarak pagar.
Menurut Rieska Wulandari (2005:1), minyak Jarak Pagar yang dihasilkan dari cangkang biji jarak memiliki komposisi kimia berupa lemak kasar 47,25 persen, protein kasar 24,60 persen, serat kasar 10,12 persen, kelembaban 5,5 persen, abu 4,50 persen dan karbohidrat 7,99 persen. Minyak ini juga memiliki kandungan iodin yang tinggi, yaitu 105,2 mg iodin/g. Biji jarak yang mengandung minyak kadar tinggi mudah untuk diekstraksi. Sementara itu kandungan asam lemak tak jenuh yang mencapai 90 persen sangat potensial untuk dijadikan pengganti minyak sawit dalam aplikasi nonpangan.
Pembuatan Biodiesel dari Minyak Jarak Pagar
Proses pengolahan minyak jarak untuk menghasilkan biodiesel relatif mudah. Untuk menghasilkan minyak dalam skala kecil (0,5-0,6 ton perawatan hari) cukup dengan mengepres biji jarak yang sudah kering menggunakan mesin diesel satu silinder, sehingga menghasilkan minyak jarak kasardan bungkil.
Tahap selanjutnya adalah menyaring menggunakan mesin penyaring sehingga dihasilkan minyak jarak bersih. Kemudian dilakukan proses pemurnian terhadap minyak jarak yang sudah bersih sampai menghasilkan minyak jarak murni yang siap dijual.
Biodiesel yang diperoleh dari tanaman jarak berupa minyak jarak yang diperoleh dari biji jarak. Menurut Tatang H. Soerawidjaya (2005:1) biodiesel yang dihasilkan dari tanaman Jarak Pagar merupakan minyak lemak semimulus (semi refined fatty oil), yang telah dibersihkan dari fosfor dan asam-asam lemak. Dalam hal ini fosfor merupakan zat yang merugikan karena mesin diesel dapat mengubah fosfor ini menjadi garam atau asam fosfat yang mengendap menjadi kerak di dalam kamar pembakaran atau terbawa keluar sebagai pencemar udara oleh emisi gas buang.
Keunggulan Biodiesel dari Tanaman Jarak Dibandingkan dengan Solar
Menurut Dody Hidayat (2005:1), dibandingkan dengan minyak solar, biodiesel memiliki angka cetane yang lebih tinggi dan daya lumas yang lebih baik. Minyak jarak pagar memiliki angka setana 51 sedangkan solar 45. Angka setana (cetane rating) adalah tolak ukur kemudahan menyala/terbakar dari suatu bahan bakar di dalam mesin diesel. Semakin tinggi angka setane semakin aman emisi gas buangnya, karena bahan bakar dapat terbakar dengan sempurna, sehingga kadar emisi gas sulfur (SOx), nitrogen (NOx) dan karbon yang termasuk dalam gas-gas rumah kaca lebih rendah.
Selain itu dalam membangkitkan tenaga listrik, biodiesel tidak memerlukan genset baru karena minyak jarak dapat langsung digunakan pada genset yang sudah ada.
Manfaat Penggunaan Biodiesel dari Tanaman Jarak terhadap
Lingkungan
Penggunaan bahan bakar fosil telah meninbulkan berbagai dampak buruk bagi lingkungan. Seperti meningkatnya kadar gas rumah kaca di atmosfer bumi. Jika hal ini dibiarkan secara terus menerus, maka pemanasn global adalah konsekuensi yang harus dihadapi oleh seluruh penduduk bumi.
Sebagai salah satu sumber energi alternatif, Biodiesel dari tanaman jarak dapat dikategorikan sebagai sumber energi ramah lingkungan. Karena menurut Humas (2005:2), pembakaran mesin yang berbahan bakar biodiesel menghasilkan emisi gas buang, asap dan partikel, yang lebih rendah. Angka setane yang lebih tinggi dibandingkan solar membuat kadar emisi gas karbon, nitrogen, dan sulfur lebih rendah.
Selain itu, penggunaan biodiesel dari tanaman Jarak Pagar membuka kemungkinan penanaman kembali lahan-lahan kritis yang ada di Indonesia. Menurut Humas (2005:2), saat ini terdapat 13 juta hektar lahan kering di seluruh Indonesia. Mengingat tanaman Jrak Pagar merupakan tanaman yang dapat tumbuh di lahan keirng dan kurang subur,maka dengan menggunakan biodiesel di Indonesia, lahan-lahan kering tersebut akan dapat ditanami kembali.
Penanaman kembali lahan-lahan kritis di Indonesia akan memberikan dampak yang positif bagi lingkungan, karena akan membentuk suatu sumber penghasil gas oksigen yang sangat penting bagi kehidupan, mengurangi pencemaran oleh gas-gas rumah kaca, dan membentuk suatu benteng penahan banjir dan longsor
Manfaat Penggunaan Biodiesel dari Tanaman Jarak bagi masyarakat Indonesia di Bidang Ekonomi
Dengan dihijaukannya kembali lahan-lahan kritis, berarti akan membuka lapangan pekerjaan baru yang layak bagi masyarkat. Mereka dapat bekerja sebagai petani yang menanam dan merawat tanaman-tanaman jarak yang akan digunakan sebagai bahan baku biodiesel. Buah jarak yang dihasilkan dijual kepada perusahaan yang mengolahnya menjadi biodiesel dengan harga tertentu. Dalam hal ini peran pemerintah sangat dibutuhkan dalam hal penyediaan bibit dan penentuan harga minimum dari buah Jarak Pagar, agar petani tidak dirugikan.
Jika petani diberi hak mengelola tiga hektar lahan kering, dengan kerapatan tanaman 2500 pohon per hektar dan produktivitas 10.000 kilogram biji per hektar serta harga biji lima ratus rupiah per kilogram, setiap keluarga petani akan memperoleh panghasilan satu juta dua ratus lima puluh ribu per bulan hanya berasal dari penjualan biji jarak (Anonim, 2005:2). Pendapatan ini dapat bertambah jika bagian lain dari tanaman juga dimanfaatkan
Menurut Humas (2005:2), dari tiga juta hektar lahan kering akan dihasilkan 92.000 barel minyak per hari. Untuk memnuhi lahan tersebut diperlukan 7,5 miliar bibit. Bila dari seluruh tanah tandus seluas 13 juta hektar ditanami jarak, maka akan dihasilkan lebih dari 400.000 barel minyak per hari. Dengan demikian kita akan mengehmat penggunaan devisa negara yang biasa digunakan untuk mengimpor solar.
Dalam Kompas (2005: 14), biaya produksi biodiesel tergolong murah, rata-rata biaya produksinya antara 600 hingga 100 per liter. Harga jual netto minyak jarak tersebut diperkirakan Rp. 1.400-Rp. 2.100 per liter, harga ini jauh lebih murah jika dibandingkan dengan harga minyak saat ini. Sehingga , pengolahan jarak menjadi biodiesel yang relatif mudah dapat dilakukan dalam usaha skala kecil yang tidak membutuhkan modal yang besar. Sehingga hal ini pun akan membuka lapangan kerja bagi masyarakat Indonesia.
Potensi lain adalah ekspor biodiesel ke berbagai negara maju yang saat ini sedang gencar-gencarnya menekan emisi gas rumah kaca. Negara-negara maju seperti Jerman, Amerika Serikat, dan Brasil saat ini juga sedang mengembangkan penggunaan biodiesel. Jika Indonesia mampu mengembangkan biodiesel dari minyak jarak dengan kualitas yang bagus, pasar internasional terbuka untuk Indonesia.
Prospek Penggunaan Biodiesel dari Tanaman Jarak di Indonesia
Indonesia merupakan negara yang kaya kan berbagai sumber energi fosil, akan tetapi hal yang tetap harus diingat adalah bahwa penggunaan bahan bakar fosil secara terus menerus dapat mengakibatkan pencemaran dan krisis energi fosil.
Di Indonesia terdapat banyak lahan kritis yang tidak dapat ditanami karena humusnya hilang. Jarak adalah tanaman yang dapat hidup dalam segala kondisi, sehingga tanaman jarak dapat ditanam di lahan-lahan kritis tersebut. Hal ini akan membawa keuntungan baik secara langsung maupun tidak langsung bagi masyarakat Indonesia. Keuntungan yang langsung dapat diperoleh berupa lapangan pekerjaan yang akan memberi keuntungan secara finansial, sedangkan keuntungan tidak langsung yang diperoleh berupa pengurangan polusi udara dan penghijauan kembali lahan-lahan kritis yang dapat mengurangi banjir dan bencana alam lain.
Tanaman jarak jenis penghasil biodiesel ini sebenarnya sudah sangat populer di kalangan masyarakat Indonesia. Di Indonesia tanaman ini dikenal dengan sebutan tanaman jarak pagar. Sehingga pembudidayaan tanaman ini tidak akan menjadi hal yang asing bagi masyarakat Indonesia.
Hanya saja untuk hasil yang maksimal, pemerintah perlu mengadakan suatu program penelitian untuk menghasilkan bibit jarak pagar yang berkualitas unggul, sehingga dapat dihasilkan biodiesel yang berkualitas unggul pula.
Penutup
Biodiesel merupakan sumber energi alternatif pengganti solar. Biodiesel termasuk sumber daya alam terbarui karena berasal dari tumbuh-tumbuhan. Biodiesel memiliki angka setana yang lebih tinggi daripada solar, sehingga penggunaannya lebih efisien.
Biodiesel merupakan sumber energi alternatif yang ramah lingkungan, karena sisa pembakaran mesin yang menggunakan biodiesel menghasilkan emisi gas buang, asap dan partikel yang lebih rendah daripada solar. Selain itu dengan memproduksi dan menggunakan biodiesel dalam skala besar berarti membuka kemungkinan penanaman kembali lahan-lahan kritis sehuingga menambah jumlah sumber pengahasil oksigen dan mengurangi karbondioksida.
Penggunaan biodiesel dari biji tanaman jarak secara tidak langsung akan memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat Indonesia. Berupa lapangan kerja baru yang cukup menjanjikan.
Biodiesel dari tanaman jarak sangat cocok utnuk diterapkan di Indonesia, karena bahan baku yang dapat disediakan dengan melimpah, dan juga tersedianya lahan-lahan kritis yang dapat menunjang produksinya.
Pemerintah hendaknya mulai merancang UU mengenai penggunaan biodiesel di indonesia, sehingga biodiesel benar-benar dapat diterapkan di Indonesia secara optimal.
Pemerintah hendaknya memberikan penyuluhan dan penerangan pada masyarakat luas mengenai manfaat dan keuntungan yang diperoleh dari biodiesel.
Pemerintah harus menyediakan tempat-tempat penjualan biodiesel, sehingga biodiesel dapat diperoleh dengan mudah oleh konsumen. Selain itu pemerintah juga harus mengatur sistem perdagangan biodiesel di Indonesia.
Pemerintah harus menekan penggunaan bahan bakar minyak oleh masyarakat dengan cara memberlakukan pajak tidak langsung bagi pengguna bahan bakar minyak dan memberi subsidi bagi pengguna bahan bakar alternatif.